HEADLINENASIONALPILIHAN EDITOR

Marinir TNI AL dan AS “Serbu” Pantai Banongan, Ada Apa?

1214
×

Marinir TNI AL dan AS “Serbu” Pantai Banongan, Ada Apa?

Share this article
Marinir TNI AL
Marinir TNI AL dan AS serbu Pantai Banongan, Situbondo, Jatim (Dok. Dispen TNI AL)

MEDIA24.ID, JAKARTA- Prajurit Marinir TNI Angkatan Laut (TNI AL) dan US Marine Corps (USMC) melakukan Latihan Bersama Cooperation Afloat Readiness And Training (Latma CARAT) 2022 dengan skenario menguasai Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Senin (19/12).

Pasukan marinir TNI AL dan AS melaksanakan penyerbuan dan melumpuhkan musuh yang sebelumnya menduduki daerah tersebut.

KRI R.E. Martadinata-331, KRI Diponegoro-365 serta KRI Abdul Halim Perdakusuma-355 memberikan Bantuan Tembakan Kapal (BTK) menggunakan meriam 76 mm dengan sasaran tembak berjenis Killer Tomato sebelum skenario penyerbuan tersebut.

Kemudian kendaraan tempur 3 unit LVT-7A serta 3 unit BMP-3F keluar dari rampa KRI Surabaya-591 dan KRI Teluk Palu-523 serta 3 unit Light Armored Vehicle (LAV) 25, 2 unit Landing Craft Air Cushion (LCAC) dan 1 unit Joint Light Tactical Vehicle (JLTV) yang diterjunkan USMC bergerak membentuk formasi untuk menumbur pantai pendaratan mendaratkan pasukan Infanteri. 

Guna memperbesar kemenangan dan memporak-porandakan kekuatan musuh, personel marinir memberikan bantuan tembakan Meriam How 105 seperti yang dikutip dari Siaran Pers Dinas Penerangan TNI AL.

Selain pendaratan pasukan amfibi, kapal perang dari kedua negara tersebut juga telah melaksanakan serial latihannya antara lain Night Steaming in Company (NSIC), CASEX E-4 ASW Action Against Bottomed Submarine or Target, dan MISCEX 804-SAREX.

Kemudian Escort Unit Proceed to Anchorage Point, Air Defence Exercise (ADEX), Gunnery Exercise (GUNNEX), Photo Exercise (PHOTEX), TACPUBEX (MXP: Tactical Signal Communication), Flag Exercise (FLAGEX), Anti Air Rapid Open Fire Exercise (AAROFEX) serta Flash Exercise (FLASHEX).

Latma CARAT 2022 merupakan forum kerja sama militer antar Indonesia dan Amerika Serikat (military to military) yang dilaksanakan tiap tahun sekali.

Manfaat dan tujuan Latma ini sangat penting guna mendukung tugas TNI AL ke depan, sehingga kehadiran dan peran TNI AL di wilayah kawasan Asia Tenggara menghasilkan interoperabilitas dan kerja sama dengan US Navy dalam mewujudkan keamanan maritim di wilayah kawasan kedua negara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *