MEDIA24.ID, JAKARTA – Pada bulan Dzulhijjah ini banyak amalan-amalan penting bagi muslim, selain ibadah haji dan hari raya Iduladha, ini niat puasa Arafah, salah satu amalan yang diajurkan.
Puasa arafah dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah atau satu hari menjelang perayaan hari raya Iduladha. Namun ada juga yang melakukan puasa Arafah ini pada tanggal 1-9 Dzulhijjah.
Baca juga : Keutamaan dan Anjuran Amalan pada Hari Jumat Menurut Syekh Ali Jaber
Baca juga : Hari Raya Iduladha 1443 H Bisa Beda, Simak Penjelasannya
Puasa arafah ini dianjurkan untuk dilakukan umat muslim yang tidak melaksanakan ibadah haji. Amalan ini dipercaya bisa menghapuskan dosa setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya.
Salah satu hadits nabi menjelaskan soal waktu pelaksanaan puasa arafah ini, sebagai berikut:
عَنْ أَبِى قَتَادَةَ الأَنْصَارِىِّ رَضِىَ الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ … صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ …
[رواه الجماعة إلا البخارى والترمذى].
Dari Abū Qatādah (diriwayatkan) bahwa Rasulullah saw ditanya … tentang puasa hari Arafah, lalu beliau menjawab: (Puasa hari Arafah itu) menghapus dosa-dosa satu tahun lalu dan satu tahun yang akan datang… [HR jemaah ahli hadis kecuali al-Bukhārī dan at-Tirmiżī].
Puasa arafah bisa dilakukan lebih dari 1 hari, yaitu pada 1-9 Dzulhijah, haditsnya sebagai berikut:
عَنْ هُنَيْدَةَ بْنِ خَالِدٍ عَنِ امْرَأَتِهِ عَنْ بَعْضِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ
[رواه أحمد وأبو داود].
Dari Hunaidah ibn Khālid, dari istrinya, dari salah seorang istri Nabi saw (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Adalah Rasulullah saw melakukan puasa pada sembilan hari bulan Zulhijah, hari Asyura, tiga hari setiap bulan, dan hari Senin dan Kamis pertama setiap bulan. [HR Aḥmad dan Abū Dāwūd].
Kapan puasa Arafah tahun 1434 Hijriah? Menurut libur yang sudah ditetapkan pemerintah, hari raya iduladha tahun ini jatuh pada 9 Juli 2022.
Artinya tanggal 8-9 Dzulhijjah 1443 H bisa jatuh pada 7-8 Juli 2022.
Tapi kepastiannya kita tunggu sidang isbat Kementerian Agama yang akan digelar pada Rabu 29 Juni 2022.
Berikut adalah niat puasa arafah:
- Puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa i sunnati Arofah lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Aku niat puasa sunnah Arafah besok hari karena Allah.”